Juru Sembelih Nahdlatul Ulama (JSNU) Rancaekek memiliki peran penting dalam menjaga dan mengedukasi masyarakat tentang tata cara penyembelihan hewan yang sesuai dengan syariat Islam. Keberadaan JSNU di Rancaekek tidak hanya terbatas pada kegiatan sembelih hewan, tetapi juga meluas ke berbagai aspek penting dalam pelaksanaan ibadah kurban, akikah, dan berbagai keperluan keagamaan lainnya yang membutuhkan penyembelihan hewan.
Sebagai bagian dari upaya menjaga kesesuaian pelaksanaan ibadah dengan ajaran agama, JSNU Rancaekek berkiprah untuk mempromosikan tata cara penyembelihan yang benar, baik dari segi teknis maupun syar’i. Melalui berbagai kegiatan sosial, pelatihan, dan pembekalan kepada masyarakat, JSNU bertujuan untuk memastikan bahwa setiap penyembelihan hewan dilakukan dengan memperhatikan aspek kebersihan, keselamatan, serta kesesuaian dengan tuntunan syariat Islam. Ini termasuk memastikan bahwa hewan disembelih dengan cara yang baik, mengurangi rasa sakit hewan, dan memenuhi persyaratan seperti pemotongan dengan pisau yang tajam, menghadap kiblat, serta menyebut nama Allah sebelum menyembelih.
Bakti JSNU Rancaekek sangat terlihat pada saat pelaksanaan ibadah kurban maupun akikah, di mana JSNU Rancaekek terlibat langsung dalam memastikan bahwa proses penyembelihan berjalan sesuai dengan aturan yang ditetapkan. Selain itu, juga memberikan pemahaman yang mendalam tentang pentingnya niat yang benar dalam melaksanakan penyembelihan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas ibadah dan keberkahan.
JSNU Rancaekek juga memiliki peran penting dalam memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada rekan-rekan anggota dan masyarakat mengenai prosedur serta tata laksana penyembelihan hewan, terutama terkait dengan masalah kesehatan dan kebersihan. Dengan pembekalan yang tepat, masyarakat dapat lebih memahami bagaimana cara berkurban dan menyembelih hewan dengan baik, serta mematuhi ajaran Islam yang terkait dengannya.
JSNU Rancaekek juga memiliki tanggung jawab untuk terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan para anggotanya, baik dalam hal tata laksana penyembelihan maupun dalam hal pemahaman terhadap fiqih terkait penyembelihan hewan. Melalui pelatihan-pelatihan berkala, JSNU Rancaekek terus membangun kapasitas anggotanya agar tetap profesional dan kompeten dalam menjalankan tugasnya sebagai juru sembelih yang tidak hanya mengutamakan aspek teknis, tetapi juga syar’i dan etis.
Dengan begitu, JSNU Rancaekek bukan hanya berfungsi sebagai lembaga yang menjalankan tugas teknis dalam menyembelih hewan, tetapi juga berperan sebagai agen perubahan dalam memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya melaksanakan ibadah dengan benar dan sesuai dengan syariat Islam.
